Rabu, 24 Juni 2015

KETIDAKPASTIAN

Dalam kenyataan sehari-hari banyak masalah di dunia ini yang tidak dapat dimodelkan secara lengkap dan konsisten.Penambahan fakta baru pada suatu penalaran mengakibatkan ketidakkonsistenan (Penalaran Non Monotonis), dengan ciri-ciri :
  1.    adanya ketidakpastian
  2.    adanya perubahan pada pengetahuan   
  3.    adanya penambahan fakta baru dapat mengubah konklusi yang sudah terbentuk
Contoh :
    Premis-1    : Aljabar pelajaran yang sulit
    Premis-2    : Geometri pelajaran yang sulit
    Premis-3    : Kalkulus pelajaran yang sulit
    Konklusi    : Matematika pelajaran yang sulit
    Jika muncul premis baru :
    Premis-4    : Optika pelajaran yang sulit Maka konklusi sebelumnya menjadi salah

Ketidakpastian pada penalaran non monotonis dapat diatasi dengan :
   1. Penalaran Statistik(Statistical Reasoning)
  •   Probabilitas & Teorema Bayes
  •   Faktor Kepastian (Certainty Factor)
  •   Teori Dempster-Shafer
2.    Logika Fuzzy
   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar